Cara Menyimpan ASI Agar Tidak Basi

ASI memang sangat penting untuk bayi karena itu adalah makanan pertama mereka. Banyak ibu yang memompa ASI mereka dan menyimpannya di wadah. Salah satu tujuannya memang untuk kemudahan tapi jika Anda tidak tahu ciri-ciri ASI basi maka bisa membahayakan bayi.

Pasti ada beberapa apa orang yang belum mengetahui bagaimana ciri dari ASI yang basi. Jika ada salah satunya silakan baca pembahasan berikut ini.

Ciri ASI yang Basi

Apabila penyimpanan ASI tidak tepat bisa membuat kualitasnya jadi menurun. Apabila anda tidak tahu ciri-ciri dari ASI yang kualitasnya sudah jelek atau basi maka bisa membahayakan bayi. Seperti menyebabkan diare atau keracunan.

Mudahnya Anda bisa mengetahui kualitas ASI yang bagus dari tampilan serta perkembangan bayinya.

Berikut ini ciri-ciri ASI yang masih bagus kondisinya.

• Baunya mirip susu sapi.
• Warnanya putih kekuningan.
• Rasanya agak manis.
• Lebih encer bila dibandingkan susu sapi.
• Bayi Anda tidak alami gangguan pencernaan.
• Bayi berat badannya bisa naik dengan stabil.
• Bayi bisa menyusu dengan rutin karena itu artinya ASI sudah sesuai dengan permintaan dari bayi.

Sebenarnya, ciri ASI basi jika Anda perhatikan secara saksama akan terlihat beda dengan yang masih bagus. Maka dari itu sebelum memberikannya kepada bayi Anda harus diperhatikan dulu ciri-cirinya.

Anda pasti bisa dengan mudah melihat perbedaan tersebut jika sudah tahu bagaimana ciri ASIP basi. Tidak jauh berbeda cirinya dengan susu sapi basi.

1. Muncul gumpalan dan teksturnya ketika diaduk tidak larut

Apabila Anda menyimpan ASI di dalam kulkas maka nantinya bisa terdapat 2 lapisan. Pada bagian atas memiliki warna putih kekuningan dan teksturnya kental. Lalu pada bagian bawah ada lapisan yang warnanya lebih bening juga lebih encer.

Apabila kedua lapisan tersebut bisa menyatu kembali ketika botol digoyangkan sedikit atau ketika diaduk, itu artinya ASI tersebut masih segar. Namun akan terjadi sebaliknya dan ada gumpalan jika ASI itu basi.

Jika Anda menemukan ciri-ciri yang kedua maka langsung buang saja. Jangan coba dikocok atau dipanaskan.

2. Aromanya asam dan tengik

Jika masih segar maka memiliki bau yang mirip dengan susu sapi. Jika baunya sudah menyengat sekali, asam, bahkan tengik itu kemungkinan besar diri dari ASI yang basi.

3. ASI berubah warna

Biasanya warna ASI yang sudah basi berubah menjadi kehijauan, sangat kuning, bahkan ada yang abu-abu.

Cara Menyimpan ASI Agar Tidak Basi

Berikut ini cara untuk menyimpan ASI supaya tidak basi.

• Simpanlah di wadah yang kecil lalu tulis tanggalnya. Supaya ASI yang diberikan bisa langsung dihabiskan oleh bayi.
• Gunakan wadah yang tertutup dan steril. Lebih baik jika disimpan pada tempat khusus untuk menyimpan ASIP. Lalu lebih baik gunakan di wadah selain plastik.
• Simpan pada kulkas khusus ASI, jangan disatukan dengan bahan makanan lainnya.
• Jika ingin ASI sangat awet Anda bisa menyimpannya di freezer agar tahan sampai dengan 6 bulan.
• Jangan menyimpan ASI kembali yang sebelumnya sudah dicairkan dan tidak habis.

Cukup mudah bukan caranya?